Kisah Seorang Pemuda Saleh Yang Batal Menikah
Ada seorang pemuda di Saudi yang salehnya luar biasa. Luar biasa salehnya, salat malam tak pernah kehilangan, salat lima waktu selalu on time, dan senantiasa istiqamah kepada Allah. Suatu hari dia melamar seorang perempuan. Dan lamarannya pun diterima.
Namun, dua bulan menjelang pernikahan tiba-tiba perempuan itu membatalkan secara sepihak pernikahan itu tanpa alasan yang jelas. Dibujuk oleh kedua orang tuanyapun dia tetap menolak dan "keukeuh" untuk membatalkan pernikahan tersebut. Kemudian pemuda itupun hanya bisa pasrah dan berdo'a supaya perempuan itu tidak jadi membatalkan pernikahan tersebut.
Ia terus berdo'a sepanjang waktu, akan tetapi perempuan itu tetap pada pendirian untuk membatalkan pernikahan. Saat tiba pada tanggal pernikahan tersebut, perempuan tersebut malah menerima lamaran dari lelaki lain. Dan akhirnya merekapun menikah. Pemuda saleh itupun berhenti berdo'a namun tidak berburuk sangka pada Allah. Hanya saja mungkin ia masih belum paham mengapa Allah tidak mengabulkan do'anya.
Setelah sebulan pernikahan perempuan tersebut sakit dan divonis kanker payudara akut. Sehingga akhirnya payudara perempuan tersebut harus dipotong. Beberapa bulan kemudian perempuan itu mengalami kebutaan dikarenakan mengalami gangguan saraf dibagian kepala. Dan akhirnya karena penyakit yang semakin parah perempuan tersebutpun meninggal dunia.
Subhanallah ternyata inilah jawaban Allah atas do'a pemuda saleh tersebut. Allah senantiasa lebih tahu yang terbaik untuk pemuda saleh tersebut. Jika saja perempuan itu tidak membatalkan pernikhan tersebut, mungkin saja pemuda saleh itu tidak akan merasakan manisnya sebuah pernikahan seperti yang ia harapkan.
Sumber : Ceramah Ustadz Khalid Basalamah
Ada seorang pemuda di Saudi yang salehnya luar biasa. Luar biasa salehnya, salat malam tak pernah kehilangan, salat lima waktu selalu on time, dan senantiasa istiqamah kepada Allah. Suatu hari dia melamar seorang perempuan. Dan lamarannya pun diterima.
Namun, dua bulan menjelang pernikahan tiba-tiba perempuan itu membatalkan secara sepihak pernikahan itu tanpa alasan yang jelas. Dibujuk oleh kedua orang tuanyapun dia tetap menolak dan "keukeuh" untuk membatalkan pernikahan tersebut. Kemudian pemuda itupun hanya bisa pasrah dan berdo'a supaya perempuan itu tidak jadi membatalkan pernikahan tersebut.
Ia terus berdo'a sepanjang waktu, akan tetapi perempuan itu tetap pada pendirian untuk membatalkan pernikahan. Saat tiba pada tanggal pernikahan tersebut, perempuan tersebut malah menerima lamaran dari lelaki lain. Dan akhirnya merekapun menikah. Pemuda saleh itupun berhenti berdo'a namun tidak berburuk sangka pada Allah. Hanya saja mungkin ia masih belum paham mengapa Allah tidak mengabulkan do'anya.
Setelah sebulan pernikahan perempuan tersebut sakit dan divonis kanker payudara akut. Sehingga akhirnya payudara perempuan tersebut harus dipotong. Beberapa bulan kemudian perempuan itu mengalami kebutaan dikarenakan mengalami gangguan saraf dibagian kepala. Dan akhirnya karena penyakit yang semakin parah perempuan tersebutpun meninggal dunia.
Subhanallah ternyata inilah jawaban Allah atas do'a pemuda saleh tersebut. Allah senantiasa lebih tahu yang terbaik untuk pemuda saleh tersebut. Jika saja perempuan itu tidak membatalkan pernikhan tersebut, mungkin saja pemuda saleh itu tidak akan merasakan manisnya sebuah pernikahan seperti yang ia harapkan.
Sumber : Ceramah Ustadz Khalid Basalamah
0 comments:
Post a Comment